Kediri
Aku mencintaimu seperti puisi
Berurutan bersusunan penuh bait
Meski tak selalu berakhiran sama layaknya
sajak
Begini Kediri,
30 hari lalu
Aku masih ragu padamu
Bukankah ragu acap menjadi awal jatuh hati
Asparaga
Kamu tidak tahu
Aku belum pernah abai
Menghitung anak tangga asrama
Tiap kali aku harus menapakinya
Aku tak ingin abai menikmati suara
Dentum besi mereka
Asparaga
Barisan kasur tipis berjejer di lantai
Selalu siap menampung lelah kita
Aku tahu padatnya aktivitas kelas seringkali
mengacaukan harimu, tapi kalian selalu hebat
Aku tahu panasnya cuaca mengganggu fokusmu,
tapi kalian selalu hebat
Aku tahu jauhnya jarak yg terbentang dengan
keluarga tak jarang melemahkanmu, tapi kalian selalu hebat
Asparaga
Aku tak ingin abai mengunci sepedaku
Yg selalu terparkir rapi bersama sepeda
teman-temanku
Di halaman depan asrama
Tepat di depan bangunan utama
Asparaga
Aku tak ingin abai
Pada suara tetesan air keran di tengah malam
Entah dari pintu yang mana
Terlalu banyak pintu disana
Malam tadi kami
Saling mengucap kasih dan maaf
Saling mengucap sampai bertemu
Bukan saling mengucap pisah
Meski pertemuan kami selanjutnya
Takkan sama lagi seperti hari ini
Malam tadi aku duduk apik di lorong asrama
Menatap kosong ke arah dak
Yang biasa dipenuh sesakan dengan jemuran
kami
Malam ini hanya tersisa dua lembar handuk
Kerinduan hanya tinggal menghitung menit
Sejak sore aku bilang
Malam ini aku takkan tidur
Bukan karena ingin pergi ke festival lampion
Bukan juga karena target berkemas
Tapi aku ingin mengantar teman baikku
Hingga ke depan pintu
Aku berhasil tetap terjaga
Menemani Eureika hingga pengendara tiba di
depan asrama kami
Tepat pukul satu dini hari
Jadwal pulang kami semua di hari yang sama
Hanya diberi jeda jam saja
Ada yang via darat, laut, dan udara
Ah Besok kalian akan menjadi sebongkah rindu
Suara merdu nyanyian teriakan olokan
Yang tidak selalu ada artinya
Tapi belum pernah gagal membuat bahagia
Besok akan kurindukan
Cerita gelisah kalian sepulang kelas
Disini kami bukan sekedar belajar
Kami menemukan apa yang harus kami temui
Kami menghindari apa yang harus kami hindari
Kami mencintai apa yang patut dicintai
Thanks guys, I love you all a lot with a
dozen flowers 🌸
Credits for All of members Sistar Camp, All
of Tutors Mr. Bob, All of members that I knew. May God always bless you all. 💕
Sunday, May 21st 2017
Kediri
0 comments:
Post a Comment